Tak dapat dipungkiri bahwa Fisika merupakan salah satu pelajaran yang paling menakutkan dan menjadi momok bagi siswa. Di dalam benak mereka, fisika selalu berkaitan dengan menghafal rumus, menghitung angka-angka, dan menganalisa menggunakan logika yang memusingkan.
Namun pernahkah kita berfikir, mengapa banyak orang suka mendaki gunung tinggi dan menantang bahaya? Atau pengandaian yang lain, mengapa banyak orang yang memiliki hobi sebagai pembalap, padahal itu membahayakan?
Yups ... tentu saja hal itu dikarenakan sudut pandang berfikir manusia yang berbeda. Bagi para pendaki gunung, mendaki gunung tinggi merupakan sebuah kesenangan dan kepuasan tersendiri. Mereka sudah berfikir tentang hal-hal positif dan menyenangkan yang akan mereka dapatkan. Para pendaki itu menyiapkan semuanya dalam pendakian yang akan dilakukan. Mereka kemudian akan sangat puas ketika pendakian tersebut telah berhasil diselesaikan.
Sebaliknya, orang lain berfikir bahwa mendaki gunung itu membahayakan, membosankan, dan tidak akan mendapatkan kepuasan apa-apa.
Hal itulah yang kemudian membuat guru mata pelajaran Fisika di SMK Orenz, Ibu Komala Sari, ingin mengubah anggapan menakutkan para siswa terhadap pelajaran Fisika.
Hari Sabtu (29/10/22) kemarin, pembelajaran Fisika di kelas X dibaluti dengan kegiatan kuis berhadiah.
Siswa kelas X dibagi menjadi beberapa kelompok. Mereka menjawab pertanyaan yang diberikan oleh Ibu Komala. Bagi kelompok yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar, maka akan otomatis mendapatkan hadiah dari beliau. Meski hadiah yang didapat cukup sederhana, namun bagi siswa SMK Orenz yang juga merupakan santri, hadiah yang diberikan sangat menyenangkan.
Kelompok satu diketuai oleh Rais Alim Fathoni, sementara Khaleed didapuk menjadi ketua di kelompok kedua.
Mereka sangat antusias dalam menjawab dan menghitung setiap soal yang diberikan oleh Ibu Komala. Meski membuatnya berfikir keras, namun kerja keras satu tim membuat mereka dapat saling berdiskusi dan bertukar pendapat dalam menjawab pertanyaan.
Dari kegiatan ini, akhirnya kelompok satu dapat menjawab pertanyaan lebih banyak. Hal ini otomatis membuat kelompok mereka mendapatkan hadiah lebih banyak dari yang lain dan menjadi juara pertama dalam kuis pada hari tersebut.
Semoga dengan kegiatan ini, dapat menumbuhkan semangat belajar para siswa dan juga menghilangkan anggapan menyeramkan terhadap pelajaran Fisika.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar